Siapa nih yang ingin mengikuti rekrutmen Akademi Militer (Akmil)? Akademi Militer adalah akademi kedinasan yang populer di Indonesia. Tidak heran kalau peminatnya terus bertambah setiap tahun. Pada 2023, penerimaan calon taruna/taruni Akmil kembali dibuka. Lalu, apakah lulusan IPS boleh daftar rekrutmen ini? Jawabannya, boleh. Oleh karena itu, kamu tidak perlu khawatir untuk mendaftar Akmil tahun ini dan bersaing dengan lulusan SMA jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Maka dari itu, kamu perlu mengetahui tentang informasi rekrutmen ini agar tidak ketinggalan, ya.
Definisi Sekolah Akademi Militer
Akademi Militer (Akmil) adalah sekolah kedinasan yang berada pada naungan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Akademi ini berpusat di Kota Magelang, Jawa Tengah. Gedung akademi ini dikelilingi dengan berbagai gunung nusantara, seperti Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, Gunung Sundoro, dan Gunung Tidar. Untuk sekolah di sana, kamu tidak perlu memungut biaya apapun alias gratis. Tidak heran kalau peminat Akmil sangat banyak. Meski begitu, kuota penerimaan calon taruna/taruni cukup sedikit. Maka dari itu, kamu butuh perjuangan keras untuk masuk ke akademi ini.
Program Studi Akademi Militer
Untuk kamu yang penasaran dengan beberapa program studi di Akademi Militer, berikut ulasannya.
1. Teknik Sipil Pertahanan Dilansir dari akmil.ac.id, Teknik Sipil Pertahanan adalah perpaduan antara teknik pertahanan dan departemen pendidikan nasional. Dalam jurusan ini, kamu akan mempelajari tentang perancangan, pembangunan, merenovasi segala hal yang mencakup lingkungan kemiliteran. Jurusan ini sangat disarankan untuk kamu lulusan IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) yang suka dengan teknik.
2. Teknik Elektronika Pertahanan
Dilansir dari gramedia.com, Teknik Elektronika Pertahanan adalah program studi yang mempelajari tentang dasar dan prinsip teknik elektronika, mengembangkan perangkat lunak serta perangkat keras, dan penggunaan teknologi pada kemiliteran. Jurusan ini sangat dianjurkan untuk lulusan IPA (Ilmu Pengetahuan Alam).
3. Teknik Mesin Pertahanan
Apakah kamu menyukai hal-hal bertemakan mesin? Maka, jurusan ini adalah pilihan yang tepat. Beda dengan teknik mesin di universitas umum, kamu akan mempelajari bidang mesin dan pertahanannya. Dilansir dari campus.quipper.com, jurusan ini akan mempelajari tentang termodinamika, mekatronika, elemen mesin, teknologi informasi, fisika terapan, dan mata kuliah lainnya.
4. Administrasi Pertahanan
Dalam Akmil, program studi Administrasi Pertahanan adalah jurusan yang mendidik taruna/taruni untuk membantu administrasi. Nantinya mereka akan ditempatkan pada 5 Korps, yaitu Korps Ajudan Jenderal (CAJ), Korps Perbekalan dan Angkutan (CBA), Korps Polisi Militer (CPM), Korps Keuangan (CKU), dan Korps Hukum (CHK). Bagi lulusan IPS, kamu disarankan untuk daftar jurusan ini, ya. Apakah kamu tertarik untuk mendaftar pada jurusan ini di Akmil?
5. Manajemen Pertahanan Bagi kamu yang menyukai manajemen, maka jurusan ini adalah jawabannya. Manajemen Pertahanan adalah program studi yang mempelajari tentang cara merumuskan dan menerapkan kebijakan tata kelola pertahanan serta keamanan negara. Dari hal ini, kamu akan mempelajari cara berpikir analitis, akademis, dan strategis. Kamu juga perlu mengedepankan kepentingan rakyat soal pertahanan dan keamanan. Sepertinya keren, apakah kamu tertarik?
Syarat Pendaftaran Calon Taruna/Taruni Akademi TNI 2023
Beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa (Memeluk salah satu dari 6 agama yang diakui di Indonesia)
Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
Berumur paling rendah 17 tahun 9 bulan dan paling tinggi 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan pertama tanggal 1 Agustus 2023.
Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Polri.
Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata
Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperolah kekuatan hukum tetap.
2. Persyaratan Lain
Pria/wanita bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri dan PNS.
Berijazah SMA/MA dengan ketentuan nilai sebagai berikut.
– Lulusan tahun 2018. Lulusan SMA/MA Program IPA/IPS dengan nilai ujian akhir nasional minimal 46,00.
Lulusan tahun 2020. Lulusan SMA/MA Program IPA (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika) dan IPS (Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Geografi, Sosiologi, dan Ekonomi) dengan rata-rata nilai rapor kelas X s.d XII minimal 70 (Tidak ada nilai dibawah 60).
– Lulusan tahun 2019. Lulusan SMA/MA Program IPA/IPS dengan rata-rata nilai UN minimal 47,50 – Lulusan tahun 2023 masih dikonsepkan dan akan ditentukan. – Lulusan tahun 2021. Lulusan SMA/MA program IPA (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika) dan IPS (Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Geografi, Sosiologi, dan Ekonomi) dengan rata-rata nilai rapor kelas X s.d XII minimal 75 (tidak ada nilai dibawah 65). – Lulusan tahun 2022. Lulusan SMA/MA program IPA (Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, dan Fisika) dan IPS (Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Geografi, Sosiologi, dan Ekonomi) dengan rata-rata nilai rapor kelas X s.d XII minimal 75 (Tidak ada nilai dibawah 65). Untuk lulusan SMA/MA daerah Papua dan Papua Barat (Khusus Putra Asli) nilai rata-rata rapor kelas X s.d XII minimal 70 (tidak ada nilai minimal untuk tiap mata pelajaran).
Belum pernah menikah dan sangguh tidak menikah selama mengikuti pendidikan pertama hingga selesai pendidikan pertama.
Mempunyai tinggi badan seminimal 163 cm (pria) dan 157 cm (wanita) dengan berat badan yang seimbang.
Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun.
